August 26, 2010

I need ears
Not stories

I want questions
Not answers

I seek whispers
Not yells

I starve hearts
Not brains

I sue warmth
Not ices

May U give me
Hope U show me

Dead otherwise.
Comma meanwhile.

Armageddon, where are u?
I'm powerless of waiting.
....

Just, speed speed, speed up my End.

August 23, 2010

Otakku 'Kotak'

Buntu.

Tidak berfikir
Tidak mengalir
Tidak bergerak

Yg dilihat cuma satu
Yg dirasa hanya batu

Sampai kapan?
Lemahku, fokusku, prioritasku

Ingin kulubangi otakku
Biar tidak kotak
Tidak beku dan kaku.

Pikiri yg lain
Tawai yg lain
Tangisi yg lain
Rindui yg lain

Sebelum terpahat
Sebelum meng-arca
Sebelum terpatri
Tak terhapuskan.

Cukup 'kotak'i rasaku
Jangan otak-ku.

U know who I exactly am?

---
Aku lelah mengatur rasa
Aku cape slalu harus rapih hati
Genku kental dengan pemberontakan
Darahku bergolak berantakan
Tapi otakku penuh keteraturan
---

You know who I am?

An evil who push herself to be an angel
A stranger to my own surroundings
A girl who never fails passing through damages

Always smile after they beat me
Always shake their hands after they choke me
Always wash their feet after make dirties
Always clean all their life craps
Always eat their shitts.

I can't even hv a chance to create things they had threw to me
I must be perfect while they treated me perfect less.
They should fuckin' proud of me.

For the first time in my 32 years of life.
I yelled to myself ;
Pls Me, give yourself a BREAK !

August 17, 2010

Bab yang Terlupa

16 Sept 2004

Malam itu, tepat satu hari setelah ulang tahun Weby yg ke 26. Diruang kos yg sempit, Weby membaca ulang kerangka tulisan yg sudah 1,5 bulan dibuatnya. Baru setengah dari sebuah novel kisah nyata.

Satu persatu dari 87 halaman itu dibuka ulang, tdk dicerna, hanya diperiksa saja ...

Bab 1
... tentang perceraian orangtua saat Weby berusia balita ...

Bab 2
... tentang kehidupan masa kanak2nya yg berpindah-pindah (bab ini paling sulit dikenang) ...

Bab 3
... tentang malam terjadinya pemerkosaan itu ...

Bab 4
... tentang pencarian ayah kandung nya yg hilang 12 thn lamanya ...

Bab 5
... tentang hari-hari dimana Weby menemani ayah memerangi kanker otak stadium akhir yg dideritanya ...

Bab 6
...

----

Perlahan airmatanya mengembang, tangannya mengepal, ia benci hasil tulisannya, sebuah novel yg sarat kerusakan. Tiba tiba, ia teringat sesuatu, bagian perjalanan hidupnya yg diharapkan menjadi satu-satunya bagian yg normal dan wajar.

Weby bergegas ke lemari tempat ia menyimpan rapi dokumen2 penting. Dia menjongkok untuk mencari selembar fotokopian buku nikah ibunda, Weby ingat ada 3 lembar dgn nama ayah yg berbeda. Dengan seksama ia mencari lembar yg tercantum nama ayah kandungnya.

Weby sedikit menahan nafas dan berdoa 'semoga ... semoga ... '.
Dibaca nya tanggal pernikahan yg tertera : 17 Mei 1978.

Sesaat ia menghitung sesuatu ... tdk sampai selesai, ia mendesah pelan.

Seketika Weby merasa dadanya sakit, tangisnya pecah. Harapan satu2nya dari bab yang terlupa, runtuh seketika. Weby bersimpuh terluka, entah yg keberapa kali dlm hidupnya.

Weby mengusap matanya beberapa kali, lalu memaksa tubuhnya berdiri sambil gemetar, kembali ke meja tempat ia menulis. Pikirannya mulai merangkai kalimat2 untuk diketik. Dengan sudut matanya, Weby sempatkan melirik sahabat setianya selama ini, ia menyalakannya, kemudian menghisapnya dalam-dalam ...

August 15, 2010

Tembak Mati Aku

Tepat di kepala
Tepat di jantung
Tepat di tengah mata
Kau yg putuskan

Jangan meleset
Ku akan berdiri diam
Sebagai targetmu

Tarik pelatuknya
Lurus
Keras
Tajam

Tiada lagi derita lebih lama
Tiada lagi penyesalan lebih panjang
Tiada lagi perkara lebih besar

Lupakan cara lain
Tiada cara lain
Kumohon ...

Tembak mati saja aku
Tembak mati aku

July 6, 2010

Another personality test result

From a website : http://www.quizbox.com/personality/test82.aspx
These are what a web machine said about me

My view on self:
You are down-to-earth and people like you because you are so straightforward. You are an efficient problem solver because you will listen to both sides of an argument before making a decision that usually appeals to both parties.

The type of man I'm looking for:
You are a true romantic. When you are in love, you will do anything and everything to keep your love true. But first you will give men hard times before you give a chance to enter your life.

My readiness to commit to a relationship:
You are ready to commit as soon as you meet the right person. And you believe you will pretty much know as soon as you might that person.

The seriousness of a loveship:
Your have very sensible tactics when approaching the opposite sex. In many ways people find your straightforwardness attractive, so you will find yourself with plenty of dates.

My views on education
Education is less important than the real world out there, away from the classroom. Deep inside you want to start working, earning money and living on your own.

The right job for me:
You're a practical person and will choose a secure job with a steady income. Knowing what you like to do is important. Find a regular job doing just that and you'll be set for life.

How do i view success:
You are confident that you will be successful in your chosen career and nothing will stop you from trying.

What is my most afraid of:
You are concerned about your image and the way others see you. This means that you try very hard to be accepted by other people. It's time for you to believe in who you are, not what you wear.

Who is mytrue self:
You are mature, reasonable, honest and give good advice. People ask for your comments on all sorts of different issues. Sometimes you might find yourself in a dilemma when trapped with a problem, which your heart rather than your head needs to solve.

June 23, 2010

Soul Mate

Hampir setiap orang, bahkan yang sudah menikah, berharap akan menemukan belahan jiwanya atau yang sering disebut-sebut dengan soul mate. Umumnya kita membayangkan setelah bertemu dengan belahan jiwa, maka bersamanya hidup akan terasa lebih mudah dan lebih indah untuk dijalani.

Sampai sekarang belum ada teori yang bisa diterima semua pihak tentang definisi belahan jiwa. Tapi umumnya soul mate diartikan sebagai orang yang mempunyai cara berpikir dan berperasaan sama, yang bisa melengkapi apa yang kurang pada diri kita.

Yang jelas seorang soul mate akan membuat kita selalu merasa nyaman berada di dekatnya, mendengarkan atau pun berbicara kepadanya. Karena itu mencari soul mate
tidak bisa berdasarkan wajah atau bentuk tubuh, kekayaannya, status sosial, pendidikan atau keturunan.

Jika Anda mencari belahan jiwa dengan ukuran-ukuran tersebut, akan sulit untuk menemukannya. Selain saling menikmati kebersamaan, soul mate akan selalu ada di sana saat Anda butuhkan, tak peduli seberapa parah masalah yang Anda hadapi.

Ada yang percaya bahwa hanya ada satu soul mate di dunia ini untuk satu orang. Sementara ada pula yang percaya lebih dari satu. Untuk kelompok yang pertama, seringkali membuat frustasi saat belahan jiwa tak kunjung datang.

Untuk kelompok yang percaya ada lebih dari satu orang soul mate, umumnya itu disebabkan tanpa atau dengan sadar, merekalah yang menyediakan diri sebagai belahan jiwa orang lain.

Jika mereka melakukannya dengan sadar, itu berarti memang mereka bersedia memberikan cinta tanpa syarat, selalu siap membantu dan memberi dukungan saat diperlukan. Anda mungkin sering bertanya-tanya, akankah saya akan bertemu dengan belahan jiwa saya? Lalu coba Anda ubah menjadi, sudahkah saya mempunyai ciri-ciri untuk menjadi soul mate bagi orang lain?

Pada dasarnya jika Anda sudah bisa memberikan cinta tanpa syarat dan bisa menyingkirkan ego untuk menerima pasangan dengan segala kelebihan dan kekurangannya, berarti Anda telah menemukan belahan jiwa Anda.

Jika anda merasa Penggalan lirik lagu “Seperti Yang Kau Minta” (Chrisye) sangat pas maknanya dgn seseorang dalam hidup anda, kemungkinan besar dialah belahan jiwa anda.

Aku tahu ku takkan bisa…
Menjadi seperti yang engkau minta…
Namun selama nafas berhembus aku kan mencoba…
Menjadi sperti yang kau minta…
Aku tahu dia yang bisa…
Menjadi seperti yang engkau minta…
Namun selama aku bernyawa aku kan mencoba…
Menjadi seperti yang kau minta…


Source : Kutipan di Harian Ibukota

June 19, 2010

Dan berhentilah memikirkan apa yang akan bisa membuat kita bahagia hari ini,
karena kebahagiaan tidak pernah dipikirkan, tapi dirasakan.

"Just feel it, don't think about it"

June 14, 2010

‎Dan setiap perkara selalu punya sisi negatif dan sisi positifnya..
Lalu kenapa kita selalu mengeluhkan sisi negatifnya disaat kita bisa menikmati sisi positifnya?

June 13, 2010

purifying

Okay, ive been thru a lot worse. Seharusnya itu sudah cukup untuk membuatku lebih kuat. Seharusnya itu lebih dari cukup bahkan untuk membuatku tidak harus bereaksi apa-apa. I stoned my heart, and nothing could break me apart. Not after what happened.

I can’t hardly think about what I have to think. Aku ingin membiarkan semuanya berlalu dan meresapi nya begitu saja. Seperti yang pernah aku lakukan dulu saat aku harus menghadapi hal-hal yang tidak menyenangkan.

Im not trying to say kalau hidupku adalah segitu parahnya, dan segitu dewasa dan bijaknya aku dalam menghadapi semua yang terjadi dalam hidup. Sungguh, bahkan pun seperti itu aku tidak menyumpah siapapun, apapun, untuk telah mencekat tenggorokanku kuat-kuat.

Mungkin letih untuk merintih, mungkin lelah untuk pura-pura tabah.

Namun aku tau tidak ada gunanya untuk menyesali semua, apapun, apapun yang harus terjadi dalam lingkaran ini. Hidup, dengan segala intrik, mestinya memang lebih indah dan berwarna jika kita mampu memaknai dengan sebaiknya. Menarik nafas dan mencoba ikhlas, lalu memfokuskan diri ke setiap inci dari perjalanan ini berikutnya.

Dan bahkan saat aku harus menulis tulisan ini, aku tidak sedang berusaha membangun kerangka apapun. Tidak kerangka untuk orang lain. Terlalu banyak orang yang mampu berpikir buruk mengenai orang lain tanpa tahu substansi dari setiap pikiran tersebut adalah menjebak. Aku tidak ingin menjadi bagian dari halusinasi itu dan menjadi manusia yang tidak belajar.

Kalaupun ada kerangka yang harus aku buat, aku akan simpan semua untuk amunisi berikutnya.

Jalan ini masih panjang, diam mematung dan terus menoleh ke belakang hanya membuat leher sakit. Terimakasih Tuhan yang menciptakan mata manusia di bagian depan, aku amini dengan menutupnya sesaat, menarik nafas panjang, kemudian meleburnya dengan segala yang dirasakan hati.


Lalu membuka mata, memandangi indah di depan. Dan menyunggingkan senyum. Tulus seperti Nya.

----
From A friend's note