June 30, 2009

i can not compete with your egos

Hey let me tell you this, I can not compete with your egos,

They always won

Althought your heart saying he loves me,

Your mind loves your egos even more

So, I can not compete with them, really.

June 23, 2009

maturity is still hiding from us

I'm afraid now we should returning our children's age that we've been borrowed these times

Maturity is still won't get near and still hiding from us

When will we become in our own shoes and talking our real heart?

It just need 1 day only.

June 13, 2009

Dieing than ever before...

Your love had made my heart feels how's a heaven could be felt. Undescribely beautiful..

But lately.. your act has been made my heart feels back to the way when it helly dieing than ever before.

And unfortunately here and now, I ended up more fucked up.

March 14, 2009

buku kehidupan

kadang rasa takut menghalangi kebaikan hati,
kadang sikap diam menghalangi jalan keluar,
kadang tindakan bodoh bs menghilangkan rasa cemas,
kadang usia dewasa tdk menghilangkan jiwa kekanakan.

Kita belajar itu smua, dan akan terus belajar sepanjang usia kita.

February 7, 2009

Sistem Kartu Kredit Citibank sangat Berbahaya

Redaksi Suara Pembaca berbagai Media Massa Yth, 

Sungguh membahayakan dan sangat merugikan memiliki kartu kredit Citibank, bank internasional yang meraih Banking Service Excellence Award tahun 2007-2008 dari InfoBank, ternyata tidak mempunyai sistem perlindungan dan sangat tidak peduli terhadap customer-nya.  

Saya pemegang kartu kredit Citibank tanpa catatan buruk selama hampir 9 tahun (tipe visa gold), merasa sangat dirugikan oleh sistem dan pelayanan dari Citibank. Kartu tambahan atas nama ibu saya tanpa disadari telah dibelanjakan oleh oknum tak bertanggung jawab hingga hampir 17 juta Rupiah. Pada transaksi pertama, oknum tersebut membelanjakan senilai 10,4 juta Rupiah, sebuah transaksi dengan nilai nominal cukup besar dan pola di atas kewajaran, sudah seharusnya dan sewajarnya pihak Citibank mengkonfirmasikan transaksi tersebut kepada pemilik kartu. Bahkan ketika pemakaian-pemakaian selanjutnya telah melebihi 35% dari limit kartu kredit, transaksi-transaksi tersebut masih disetujui oleh Citibank dan tidak diblokir hingga total 8 transaksi, di mana transaksi dilakukan berkali-kali di tempat yang sama dan pada waktu yang bersamaan. 

Mengutip dari website Citibank “Kami menekankan pentingnya ketenangan (peace of mind) sebagai salah satu prioritas kami. Untuk itu, Citibank memiliki sistem dan staf khusus yang bertugas untuk memonitor pola transaksi nasabah.” Ternyata hal tersebut hanya slogan omong kosong belaka, karena mekanisme sistem kartu kredit Citibank membahayakan dan sangat merugikan customer, misalnya:
1. Citibank tidak melakukan pemblokiran otomatis terhadap transaksi yang melebihi 35% dari limit kartu kredit.
2. Citibank tidak melakukan konfirmasi kepada pemilik kartu terhadap pola transaksi yang tidak wajar.
3. Citibank mengijinkan transaksi-transaksi yang berpola mencurigakan/berpola pencurian, yaitu kartu dibelanjakan berkali-kali pada waktu dan hari yang sama, pada satu merchant yang sama dan langsung menghabiskan limit yang tersedia, padahal tanda tangan di bukti transaksi berbeda dengan tanda tangan pemilik kartu yang tertera di balik kartu kredit.
4. Citibank mengharuskan customer agar tidak memakai kartu kredit melebihi limit, namun di pihak lain, Citibank tidak mematuhi batas limit yang ditetapkan oleh Citibank sendiri.  

Lebih dari tiga bulan saya menghadapi proses yang berbelit-belit dan tidak profesional dari tim Customer Care Center Citibank, meskipun saya sudah berulangkalli menegaskan bahwa kedelapan transaksi tersebut bukan dilakukan oleh pemegang kartu, dan telah dibuktikan oleh perbedaan tanda tangan yang terdapat pada bukti transaksi dengan tanda tangan asli dari pemegang kartu. Bahkan ketika saya datang untuk meminta keadilan dari Citibank, ternyata pihak Citibank tidak beritikad baik dan tetap menuntut saya untuk melunasi transaksi-transaksi yang tidak pernah dilakukan oleh ibu saya selaku pemegang kartu tersebut, tanpa adanya investigasi terhadap delapan transaksi senilai total hampir 17 juta Rupiah, di mana nominal kerugian yang timbul hingga sebesar itu disebabkan oleh mekanisme sistem Citibank yang tidak aman dan sangat jelas sekali tidak memonitor pola transaksi nasabah. Padahal tujuan nasabah memiliki kartu kredit adalah untuk mendapatkan keamanan yang lebih sebagai alat pembayaran dibandingkan dengan membawa uang tunai. 

Yang lebih mengherankan dan sangat mengejutkan, baru-baru ini ibu saya justru ditawari oleh petugas Citibank lain untuk memiliki kartu kredit lagi padahal kasus yang kami alami ini belum selesai. Sekali lagi, hal ini dapat terjadi karena sistem koordinasi internal yang sangat lemah dan hanya berfokus kepada keuntungan produsen. Citibank hanya bereaksi cepat dengan penjualan awal dan keterlambatan pembayaran. Hal-hal yang berkaitan dengan hak kenyamanan, keamanan dan perlindungan customer yang tercantum dalam UU Perlindungan Konsumen No. 8 Tahun 99 tidak diutamakan. 

Melihat pengalaman kasus ini, Anda bisa bayangkan jika Anda sebagai pemilik kartu kredit Citibank yang berlimit besar pasti akan selalu merasa was-was. Dan dengan adanya kejadian ini, saya akan beralih ke kartu kredit lain yang mempunyai sistem lebih aman. 
---------

korban_citibank@yahoogroups.com

August 27, 2008

Top Ten

Top 10 of my this-week-songs ;

1. High and dry by Jammie Cullum
2. I'm like a bird by Nelly Furtado
3. Part time lover (jazz version) by Olivia
4. All out of love (acoustic version) by Air Supply
5. Get the party stated (jazz version) by Dame Shirley Bassey
6. Salvations by The Cranberries
7. U are my everything by Glenn Fredly
8. Fading like a flower by Roxette
9. Hitamku by Andra & the Backbones
10. Nothin' in this world by Paris Hilton

they are in my ipod-most-played-list...

enlightening quote...

Di novel fenomenal berjudul ' The Girls from Riyadh' karangan Rajaa Al Sanea yg tengah kubaca, ada satu quote yang cukup 'kena' buatku...

~Bahwa memang tidak mudah mencari kebahagiaan di dalam diri sendiri, namun akan mustahil jika kita mencarinya di luar dari diri sendiri~

July 10, 2008

The same bloody marry...

My super brother went to Japan,
I heard he will stay there and never come back here again...
He said goodbye on a piece of paper left in his empty apartment

Hmmm, surprised but not really surprising...
Its sounds de javu to me.

So, Mom... stop crying will you?
He's just like grandad, dad, you and me,
and trust me... He'll survive,
cause this is one of your children we're talkin' about.

It happened again...

Same fuckin' blood.

just a light song

Lately, this light song really makes my days...

~Bubbly by Coco~

I've been awake for a while now
U've got me feelin' like a child now
Cause everytime i see ur bubbly face
I get the tingtlies in a silly place

It starts in my toes, makes me crinkle my nose
Wherever it goes i always know
That u make me smile, please stay for a while now
Just take ur time, wherever u go...

June 28, 2008

I hv great friends that a person could ask for...

Friday Midnight, June 27th 2008, Arisan ke 4.

Kali ini acaranya nonton bareng Sex & the City, with 12 people of us at Blitz Grand Indonesia, B seatrow;

Desi, si gila yg selalu jd kordinator
Adas, desi's hubby yg slalu kalem & hitam kelam
Darwis, new comer
Hani Wawan, a couple who will always stick together
Myself, si keras yg selalu yg membuat keputusan akhir
Hayun, banci asli yg mengkel
Nope, miss gerwani dari Lampung
Jati, who just got back from his cave, now looking for his 'joken flower'
Ganda & Echi, young couple made in heaven
Teh Heny, our -force to be- friend

Whose the absent pals ;

My hubby, yg selalu rela digerayangin my gay friends...
Cahyo, sibanci bersih yg selective, susah dicall krn sering menghindari debt collector...
Budi & Agus, gay couple yg mapan & settle (ngalah2in normal couples)
Vita & Dedi, suami istri yg aneh...
Gundala & spouse, pengantin baruu...
Wilmy, Teh Heny's hubby who has Mike Tyson's outlook.

We are good friends, sometimes we fight with each others as much as we say love to each others...